~ MEDIA INTERAKTIF ~
Pengertian Media Interaktif
Media Interaktif merupakan alat bantu berbasis multimedia yang dapat menjelaskan atau menjabarkan informasi - informasi maupun pesan tertentu yang biasa digunakan oleh guru untuk ditujukan kepada siswa siswinya dengan komunikasi aktif antara multimedia dengan pengguna agar dapat mempermudah proses pembelajaran.
Multimedia Interaktif adalah media yang sangat kompleks dengan penggabungan dari beberapa unsur media seperti teks, grafik, gambar,foto, video, dan animasi secara berkala sehingga menjadi suatu kempulan yang menarik dan dapat mengalihkan perhatian masyarakat untuk melihatnya.
Jenis Media Interaktif
Software Pembuat Media Interaktif
1. Adobe Flash Profesional
Aplikasi untuk membuat media interaktif konten visual yang dapat merancang dan membuat vector dan animasi bergerak 2 khususnya 2 dimensi beserta efek - efek yang tersedia di Adobe Flash Profesional.
2. Windows Movie Maker
Sebuat aplikasi untuk editing video yang merupakan bawaan dari microsoft, yang biasanya digunakan untuk editing video juga video yang berupa foto slide. Di Windows Movie Maker juga terdapat effect - effect yang bisa digunakan untuk mempermanis video yang dibuat.
3. Microsoft Power Point
Software aplikasi yang saat ini masi sering digunakan dan sangat familiar dikalangan masyarakat khususnya mahasiswa dan guru. Power point adalah aplikasi yang digunakan untuk membuat presentasi yang didalamnya terdapat banyak fitur dan animasi untuk bisa digunakan dan mempermanis lembar presentasi powerpoint. Misalnya : fitur animasi slide untuk memperindah pergerakan berganti lembar / slide.
Alur Multimedia
- Pra produksi / Pre-Production
- Produksi / Production
- Pasca produksi / Post-Production
1. Pra Produksi / Pre - Production
Segala kegiatan yang berhubungan dengan persiapan sebelum melakukan produksi. Tahap persiapan ini tentunya cukup memakan waktu yang lama, untuk kematangan hasil nantinya. Tahap pra produksi terdiri dari beberapa langkah, antara lain :
a. Konseptualisasi atau ide
Proses pembuatan multimedia dimulai dengan sebuah "gagasan" atau "visi" yang merupakan titik awal konseptual.
b. Tujuan proyek
Tujuan yang harus dicapai oleh produk akhir multimedia tersebut dan harus bisa dihitung ( measurable ) dan ditelaah dari sudut pandang pengguna.
c. Target Audience
Demografi target audience :
- Gender
- Umur
- Latar belakang pendidikan
- Strata sosio ekonomi
- Latar belakang etnis
- Bahasa
- Profesi
- Ekspektasi
d. Media
Memilih media yang paling sesuai untuk pesan agar bisa menjangkau pengguna.
Misalnya : CD - ROM, Disk, Web, Intranet, Kiosk, Peralatan multimedia yang dimiliki pengguna
e. Authoring Tools
Sarana untuk menggabungkan semua elemen : Text, graphics, animation, sound, video
f. Planning
Perencanaan yang matang sebelum project dimulai :
- Time planning
membuat timeline project secara detail mulai dari konsep sampai dengan produksi.
- Work planning
membuat workflow yang jelas ( tahapan - tahapan disebutkan secara jelas ).
- Financial Planning
Membuat perhitungan biaya yang jelas dan rasional.
g. Legalitas
Harus bisa mendapat kan hak cipta atau legalitas produksi sendiri, setelah produksi selesai, yang berdasarkan Undang - undang Hak Cipta.
2. Produksi / Production
Tahap produksi merupakan tahap implementasi pra - produksi dimana semua anggota tim bekerja. Pembagian tahap ini secara umum antara lain :
a. Konten
Obyek - obyek yang terdapat pada aplikasi yang sedang dikembangkan.
b. Pemrosesan isi
Proofing, editing, assembly, formatting, compression
c. Pengintegrasian isi dan software
Produk harus memudahkan pengguna untuk mengakses atau menggunakannya, serta software yang digunakan harus update.
d. Merevisi isi dan software
Menetapkan desain akhir, produk yang terbaik biasanya hasil dari umpan balik yang berkesinambungan dan modifikasi yang diimplementasikan pada seluruh proses produksi.
e. Membangun / membuat versi alfa
Ditetapkannya fungsionalitas, kelengkapan implementasi utama, mengintegrasikan semua modul dalam satu kesatuan.
f. Evaluasi
Mengevaluasi setiap hambatan yang terjadi dan harus dibuat catatan serta antisipasinya.
g. Merevisi software dan isi berdasarkan evaluasi
h. Membangun / membuat versi beta.
versi alfa direvisi dan dilaunching ulang sebagai beta.
3. Pasca Produksi / Post - Production
Merupakan tahap penyelesaian produksi multimedia menjadi hasil akhir yang diterapkan terutama pada bidang multimedia broadcasting : program televisi, video, audio, recording, photography, dan animasi.
- Evaluasi
Evaluasi terakhir dilakukan setelah mendapat umpan balik dari beta testing.
- Merevisi
Revisi pada pasca produksi berarti melakukan penyesuaian akhir pada produk berdasarkan hasil evaluasi sebelum produk dilaunching.
- Meluncurkan produk jadi
Produk disebarkan kepada pengguna atau diserahkan kepada klien.